AKTIFITAS CEWEK B1SPAK DIKAMAR HOTEL[GILA BENEER]

http://tersedih.blogspot.com/

http://tertawamu.blogspot.com/

ABG yang Lagi Bete[BB++]

http://tersedih.blogspot.com/

http://tertawamu.blogspot.com/

Mahasiswi Yang Kepengen Ikutan Cepet Terkenal Dengan Foto Semi BUG1L

_____

http://tersedih.blogspot.com/

http://tertawamu.blogspot.com/

Olahraga Siswa Siswi di Jepang yang Menggairahkan

inilah sebab nya saya suka olahraga... di jepang kebiasaan siswa siswi jepang nyang menggairahkan hot abies agak bb dikit aza dan tentunya membuat senang dan menarik hati para siswa.. hehehehe.. gak percaya silahkan az lihat sendiri tentunya pasti agan agan juga suka..






hayoooooo siapa yang pingin ikut olahraga sama mereka......!!!!!

http://tersedih.blogspot.com/

http://tertawamu.blogspot.com/

Mantan Ratu Sejagat AS Dipenjara, Bawa Mobil Mabuk

Rima Fakih, ratu kecantikan Amerika Serikat 2010, ditahan polisi Detroit, Sabtu, 3 Desember 2011, dini hari waktu setempat, gara-gara menyetir mobil dalam kondisi mabuk. Ketika ditahan polisi, perempuan Arab-Amerika ini berusaha keras agar kejadian tersebut tak diketahui oleh siapa pun.
Menurut laporan Detroit Free-Press, panitia ratu kecantikan sejagat berusaha menutupi peristiwa itu. Bahkan membantah kabar yang dilansir oleh sejumlah media. "Yang ditangkap polisi itu Fakih lainnya," ucap dia.
Sebaliknya pengacara Fakih, Doraid Elder, membenarkan penahanan tersebut. Ia katakan kepada koran setempat, "Dia bertanggung jawab sepenuhnya dan meminta maaf kepada kepada siapa pun yang merasa dirugikan."
Elder menjelaskan sesunggguhnya Fakih tak sanggup membawa mobil karena saat itu dalam kondisi teler, tapi diminta menjadi sopir temannya ketika sama-sama dalam keadaan mabuk. "Ketika diminta keluar dari mobil, polisi langsung memborgolnya."
Stasiun televisi lokal, WXZ, melaporkan napas Fakih mengandung 20 breathalyzer alkohol, jauh di atas ambang batas yang diperbolehkan undang-undang, yakni 0,8 breathalyzer.


http://tersedih.blogspot.com/

http://tertawamu.blogspot.com/

Mojok dan Mesum di Gubuk Usai UN

Zona Malam - MEDAN - Seperti siswa-siswa SMA di kota-kota besar, siswa di daerah pun meluapkan kegembiraan usai Ujian Nasional (UN) dengan mencorat-coret baju seragam. Namun sayangnya ada tindakan tak terpuji dilakukan pasangan pelajar di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut). Sepasang pelajar digerebek di sebuah gubuk mesum di sisi Jalan By Pass Kota Padangsidimpuan.

Mereka didapati sedang berduaan di dalam gubuk yang berukuran panjang dua meter dan lebar satu meter. Saat digelandang polisi, keduanya menangis dan minta tolong agar tidak dibawa ke kantor polisi. Kapolresta Padangsidimpuan AKBP Andy S Taufik mengatakan, polisi memang sengaja mengelar razia usai UN.

Menurut dia, pada tahun sebelumnya, mereka menerima laporan dari salah seorang siswi bahwa dia sudah melakukan perbuatan layaknya suami istri dengan pacarnya setelah mengikui UN. "Makanya, begitu pelaksanaan UN selesai, kami langsung melakukan razia. Intinya untuk menghindari kejadian tahun lalu," ucap dia.
Orangtua siswa pun diminta datang ke Mapolresta Padangsidimpuan. Sebelum orangtua mereka datang, polisi tidak akan melepaskannya. "Tidak ada toleransi, harus orangtua mereka yang menjemput. Tanpa kedatangan orangtua, kami tidak akan lepaskan," tegasnya.

Dia berharap kepada instansi lainnya seperti Satpol PP, DPRD dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) bekerja sama dalam meminimalisasi perbuatan-perbuatan yang menyalahi hukum dan agama.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan Abdu Rosyad menyesalkan cara-cara siswa merayakan berakhirnya UN. Padahal, mereka sudah memberikan surat edaran kepada seluruh kepala sekolah agar melarang siswa untuk melakukan aksi coret-coretan. "Saya kecewa dengan tingkah laku siswa," kata dia. (suharmansyah, dody ferdiansyah, siti amelia, zia ul haq nasution/koran si)(//rfa)


http://tersedih.blogspot.com/

http://tertawamu.blogspot.com/

KIsah Nyata Seorang Prajurit yang Mengharukan

Sebuah kisah tentang seorang prajurit hendak pulang setelah bertugas di Vietnam. Ia menelpon orang tuanya dari San Francisco.

“Ayah dan Ibu, saya hendak pulang, tapi saya butuh bantuan. Saya hendak mengajak seorang teman”.

“Silahkan”, kata mereka, “kami akan senang menerima temanmu”.

“Tapi jangan terkejut”, kata anak itu, “teman saya itu terluka parah selama perang. Ia menginjak ranjau darat dan kehilangan satu lengan dan satu kaki. Ia tidak punya siapa-siapa lagi, dan saya mau agar ia tinggal bersama kita”.

“Kami sangat prihatin mendengarnya, anakku. Mungkin kita dapat membantunya menemukan tempat tinggal baru”.

“Bukan, Ayah & Ibu, Saya mau agar ia tinggal bersama kita.”

“Anakku”, kata sang ayah, “jangan meminta yang bukan-bukan. Seseorang yang cacat berat seperti itu akan sangat membebani kita. Kita juga punya kehidupan sendiri, dan sesuatu seperti ini tidak perlu mengganggu hidup kita. Saya pikir sebaiknya kamu pulang saja dan lupakan temanmu itu. Ia akan menemukan hidupnya sendiri.”

Saat itu juga, sang anak menutup teleponnya, dan orangtuanya tidak mendengar apapun lagi darinya.

Beberapa hari kemudian, mereka menerima telepon dari polisi San Francisco. Anak mereka telah meninggal karena jatuh dari suatu gedung. Polisi percaya bahwa tindakan itu merupakan bunuh diri. Orangtua yang berkabung itu terbang ke San Francisco dan disana mereka pergi ke kamar mayat untuk melakukan identifikasi jenazah anak mereka.

Mereka mengenali jasad si anak, dan sangat terkejut ketika menemukan bahwa anak mereka hanya memiliki satu lengan dan satu kaki.

simpulkan ato ambil hikmah?

http://tersedih.blogspot.com/

http://tertawamu.blogspot.com/